Stres saat hamil merupakan hal yang wajar terjadi pada ibu hamil. Namun, jika tidak ditangani dengan cara yang tepat, stres dapat menjadi bahaya serius bagi kesehatan ibu hamil dan janin. Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil untuk mengatasi bahaya stres dengan cara yang tepat.
Menurut dr. Rita Rahayu, seorang dokter kandungan dari RSUP Persahabatan Jakarta, stres saat hamil dapat meningkatkan risiko komplikasi kehamilan seperti preeklampsia dan kelahiran prematur. “Stres dapat menyebabkan peningkatan kadar hormon kortisol yang dapat mempengaruhi pertumbuhan janin dan kesehatan ibu hamil,” ujar dr. Rita.
Salah satu cara yang tepat untuk mengatasi bahaya stres saat hamil adalah dengan melakukan relaksasi dan meditasi. Menurut ahli psikologi klinis, dr. Andini Wijaya, meditasi dapat membantu ibu hamil untuk meredakan stres dan mengurangi kecemasan. “Dengan meditasi, ibu hamil dapat memfokuskan pikiran dan pernapasan untuk menciptakan rasa tenang dan damai,” tambah dr. Andini.
Selain itu, dukungan sosial juga merupakan faktor penting dalam mengatasi stres saat hamil. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal BMC Pregnancy and Childbirth, ibu hamil yang mendapatkan dukungan sosial yang baik cenderung lebih mampu menghadapi stres dengan lebih baik. “Mendengarkan cerita dan pengalaman positif dari orang-orang terdekat dapat membantu ibu hamil merasa lebih tenang dan percaya diri,” ujar peneliti dalam jurnal tersebut.
Aktivitas fisik juga dapat menjadi cara yang tepat untuk mengatasi stres saat hamil. Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists, olahraga ringan seperti jalan kaki atau prenatal yoga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan ibu hamil. “Olahraga dapat meningkatkan produksi endorfin yang dapat meningkatkan mood dan meredakan stres,” kata ahli gizi, dr. Budi Santoso.
Dengan melakukan relaksasi, meditasi, mendapatkan dukungan sosial, dan berolahraga secara teratur, ibu hamil dapat mengatasi bahaya stres dengan cara yang tepat. Penting untuk selalu memperhatikan kesehatan mental dan emosional selama kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu dan janin tetap terjaga dengan baik.