Mengapa Anda Harus Berhati-hati dengan Hoaks untuk Kesehatan Mental Anda


Hoaks atau informasi palsu semakin marak di era digital ini. Namun, tahukah Anda mengapa Anda harus berhati-hati dengan hoaks untuk kesehatan mental Anda?

Menurut dr. Andriyani, seorang psikolog klinis, hoaks dapat berdampak buruk pada kesehatan mental seseorang. “Hoaks dapat menimbulkan rasa cemas, takut, dan bahkan depresi pada seseorang yang terus-menerus terpapar informasi palsu tersebut,” ujarnya.

Tak hanya itu, hoaks juga dapat memicu konflik antarindividu dan memecah belah masyarakat. Hal ini dapat mengganggu keseimbangan mental dan emosional seseorang.

Menurut data dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, jumlah hoaks yang beredar di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini tentu menjadi ancaman serius bagi kesehatan mental masyarakat.

Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dalam menyaring informasi yang kita terima. Jangan langsung percaya begitu saja tanpa melakukan pengecekan terlebih dahulu. Sebagai masyarakat yang cerdas, kita juga harus bisa membedakan antara informasi yang benar dan hoaks.

Sebagaimana yang dikatakan oleh Prof. Dr. Azyumardi Azra, seorang pakar komunikasi, “Kita harus bijak dalam menggunakan media sosial dan tidak mudah terpancing oleh informasi palsu yang dapat merusak kesehatan mental kita.”

Jadi, mulai sekarang, mari bersama-sama menjadi penyebar informasi yang positif dan benar. Jaga kesehatan mental kita dengan tidak mudah terpengaruh oleh hoaks. Karena kesehatan mental adalah aset berharga yang harus kita jaga dengan baik. Semoga kita semua selalu diberikan kebijaksanaan dalam menyikapi informasi yang kita terima. Tetap waspada dan jangan terjebak hoaks, ya!