Kesehatan ibu dan janin terancam: Bahaya stress pada ibu hamil
Stress merupakan hal yang seringkali dianggap sepele, namun ternyata dapat berdampak buruk bagi kesehatan ibu dan janin dalam kandungan. Saat seorang ibu hamil mengalami stress, hal ini dapat meningkatkan risiko komplikasi kehamilan dan kelahiran prematur. Hal ini disebabkan oleh perubahan hormonal yang terjadi dalam tubuh ibu hamil akibat stress.
Menurut dr. Anita Kusuma, seorang ahli kesehatan ibu dan anak, “Stress pada ibu hamil dapat memengaruhi perkembangan janin dalam kandungan, terutama pada sistem saraf dan otaknya. Hal ini dapat berdampak pada kesehatan dan perkembangan anak setelah lahir.”
Selain itu, stress juga dapat menyebabkan tekanan darah tinggi pada ibu hamil, yang dapat membahayakan kesehatan ibu dan janin. Menurut Dr. Yudhi Kurniawan, seorang dokter spesialis kebidanan dan kandungan, “Ibu hamil yang mengalami stress berisiko lebih tinggi mengalami preeklamsia, yang dapat mengakibatkan komplikasi serius seperti kejang dan gangguan pada plasenta.”
Untuk itu, penting bagi ibu hamil untuk mengelola stress dengan baik. Beberapa cara yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan relaksasi, meditasi, dan olahraga ringan. Selain itu, dukungan sosial dari keluarga dan teman-teman juga dapat membantu mengurangi stress pada ibu hamil.
Jadi, jangan remehkan bahaya stress pada ibu hamil. Kesehatan ibu dan janin sangatlah penting, dan stress dapat menjadi ancaman serius bagi keduanya. Jaga kesehatan mental dan fisik anda selama kehamilan, demi kelahiran yang sehat dan bahagia.