Stress merupakan hal yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan sehari-hari. Namun, dampak negatif stress pada kehamilan bisa menjadi masalah serius yang perlu diwaspadai. Menurut Dr. Maria Jones, seorang ahli kesehatan ibu dan anak, “Stress pada kehamilan bisa meningkatkan risiko komplikasi dan masalah kesehatan pada ibu maupun janin.”
Dampak negatif stress pada kehamilan bisa beragam, mulai dari meningkatnya risiko persalinan prematur hingga gangguan perkembangan janin. Dr. Maria juga menambahkan, “Stress yang berkepanjangan dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh ibu hamil, yang pada akhirnya dapat berdampak buruk pada kesehatan janin.”
Selain itu, stress juga dapat mempengaruhi kesehatan mental ibu hamil, seperti meningkatkan risiko depresi postpartum. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Universitas Harvard, ibu hamil yang mengalami stress berat memiliki kemungkinan dua kali lipat lebih tinggi untuk mengalami depresi postpartum.
Tentu saja, penting bagi ibu hamil untuk mengelola stress dengan baik. Menurut dr. Amanda Smith, seorang dokter kandungan, “Penting bagi ibu hamil untuk mencari cara-cara untuk meredakan stress, seperti melakukan senam hamil, meditasi, atau berbicara dengan orang terdekat.”
Jadi, jangan anggap enteng dampak negatif stress pada kehamilan. Jaga kesehatan fisik dan mental Anda selama masa kehamilan agar dapat memberikan yang terbaik bagi kesehatan Anda dan janin yang sedang Anda kandung.